Spider-Man, Batman, The Avengers dan...



PENGGEMAR komik dan film superhero betul-betul dimanjakan oleh Hollywood. Setelah terpesona dengan gebrakan Iron man dkk dalam The Avengers, kini versi re-boot Spider Man sedang tayang di sinema terkemuka. Sekitar dua pekan lagi, akan muncul film yang tak kalah seru. yakni kisah terakhir dari trilogi Batman versi Christopher Nolan: The Dark Knight Rises.

Namun mampukan The Amazing Spider-Man dan The Dark Knight Rises menandingi The Avengers dalam perolehan box office?

The Avengers bukan hanya hebat dalam adegan dan kisah. Namun juga pada perolehan dolar. Hingga awal Juli 2012 The Avengers telah meraup US$1.4 milyar untuk peredaran di seluruh dunia. Di Amerika, The Avengers bertengger di posisi tiga film terlaris sepanjang masa. Para Super hero keluaran Marvel ini hanya kalah oleh Avatar dan Titanic.

Spider-Man hebat, tapi…

Versi terbaru Spider-Man cukup menggebrak. Di pekan pertama bisa meraup US$ 140 juta. Angka ini mendekati perolehan film Spider-Man (1) yang diproduksi tahun 2002 yang pada pekan pertama mampu meraup US$144.2 juta. Namun perolehan The Amazing Spider-Man masih kalah dengan perolehan Spider-Man 2 dan Spider-Man 3 yang di pekan pertama masing-masing meraup US$180.1 juta dan US$176.2. 

Tapi dibanding versi re-boot film super hero lain seperti Batman Begins dan X-Men: First Class yang di pekan pertama masing-masing hanya mendapat pemasukan US$79.5 juta US$69.9 juta, perolehan The Amazing Spider-Man masih jauh lebih bagus

Yang membuat The Amazing Spider-Man menarik untuk ditonton adalah versinya yang lumayan berbeda dengan tiga film terdahulu. Bukan hanya pemeran utama yang berbeda (sosok Peter Parker/Spider-Man diperankan Andrew Garfield dan bukannya Tobey Maguire). Juga kekasih Peter Parker bukan Mary Jane (MJ) tapi Gwen Stacey. Peter Parker dikisahkan masih pelajar SMA, dengan lagak yang remaja banget. The Amazing Spider-Man juga menyinggung tema yang tak pernah disentuh tiga film sebelumnya, yakni misteri kedua orang tua Peter Parker.

Sekalipun mungkin tak sefenomenal tiga film terdahulu, versi baru Spider-Man diperkirakan tetap menjadi box office. Di sejumlah negara termasuk Indonesia, animo penonton cukup menggembirakan, sekalipun tidak seheboh The Avengers. Kesuksesan The Amazing Spider-Man meraup box office di pekan pertama membuat pihak Sony Pictures menyatakan akan membuat kisah terbaru Spider-Man ini dalam trilogi (tiga seri).

Batman tewas?

Aksi gelantungan Spider-Man mendapat tantangan serius dengan bakal dirilisnya film Batman yang paling ditunggu: The Dark Knight Rises (TDKR). Jika menyimak cuplikan filmnya memang kisahnya cukup menjanjikan.

TDKR merupakan kisah penutup dari trilogi Batman versi Christopher Nolan. Di tangan Nolan, Batman tampil lebih manusiawi, lebih gelap, dan lebih keras. Kisah pertama karya Nolan, Batman Begins memang hanya meraup US$ 372 juta secara global. Namun bagian kedua, The Dark Knight mampu menembus ‘angka psikologis’ box office, yakni satu milyar dolar. Perolehan The Dark Knight jauh lebih bagus dibanding film Spider-Man paling sukses, Spider-Man 3 yang ‘hanya’ meraup US$890 juta. The Dark Knight sempat tercatat sebagai film super hero paling laris sebelum dikalahkan The Avengers.

Yang membuat penggemar komik (terutama Batman) bertanya-tanya adalah: bagaimana ending trilogi terakhir si Ksatria Kegelapan ini? Ada spekulasi bahwa sosok Batman akan tewas. Itu mengacu pada tagline TDKR yang beredar di dunia maya: The Legend Ends, dengan gambar topeng Batman yang rusak tergeletak di tanah. Namun sangat kecil kemungkinan Nolan akan menewaskan Batman. Sad ending tidak disukai penonton film manapun. Yang logis adalah, Batman mungkin akan diistirahatkan. Atau dipensiunkan. Atau….

Jika bagian kedua kisah Batman mampu menembus satu milyar dolar, apakah TDKR bisa melakukan hal yang sama? Dan bisakah TDKR menyamai atau bahkan menandingi prolehan The Avengers dalam box office? Bisa ya, bisa tidak. Satu hal yang pasti, sama halnya dengan The Amazing Spider-Man, TDKR akan menjadi box office. Akan tampil dalam jajaran film terlaris dunia untuk tahun 2012.

Jika sukses, TDKR juga akan menjadi simbol bagi DC Comics untuk meneruskan persaingan dengan Marvel Comics. Jika dihitung-hitung, secara kuantitas karakter ciptaan Marvel Comics memang lebih berjaya di sinema. Yakni X Men (dalam berbagai versi), Fantastic Four, Hulk, Thor, Iron Man, Captain America, Spiderman dan tentu saja The Avengers. Sedangkan jagoan DC yang menonjol hanya Batman. Sosok superhero lain seperti Green Lantern tidak terlalu menonjol ketika dilayarperakkan. Superman malah lama tenggelam.

Tentu yang patut ditunggu adalah realisasi film yang paling dinanti: Justice League of America yang bakal menghadirkan Batman, Superman, The Flash, Green Lantern dan si seksi Wonder Woman. Para super hero jagoan DC ini akan tampil head to head dengan jagoan Marvel yang bakal tampil dalam The Avengers 2. Tentu persaingan akan semakin menarik jika Spider Man juga ikut tampil dalam The Avengers 2….

Btw, pertanyaan kanak-kanak nih, jika misalnya para jagoan DC (Justice League of America) dan Marvel (The Avengers) benar-benar bertarung, siapa yang bakalan menang ya? Hehehehe []

No comments:

.
.
Powered by Blogger.